Dunia Yang Terlupa

Melihat kekejaman Israel,
Melihat kekejaman  Bashar Al-Assad,
Melihat kerosakkan akhlak,
Melihat hujan-hujan fitnah,
Benar-benar memberi kesan yang mendalam,

mungkin air mata menitis,
mungkin lidah kelu,
namun tidak lebih dari sedetik masa,

Dan mula kembali dunia yang terlupa.

kemudian memikirkan segala urusan dunia,
'kerja''duit''kejayaan''jodoh'
mengejarnya hingga diri kau merasa lelah
bahkan merasa inilah beban yang membebani bahumu setiap detik
apakah kau atau dunia yang terlupa?
bahawa Tak Ada Yang Abadi di sini

seperti alunan detak jantungku,
tak bertahan melawan waktu,
dan semua keindahan yang memudar,
atau cinta yang telah hilang,

Tak Ada Yang Abadi
Tak Ada Yang Abadi
Tak Ada Yang Abadi
Melainkan Allah

Kemudian kau berkata:
'ini adalah lumrah DUNIA pada zaman ini'

MAKA;-
kau adalah hati yang tertindas,
kau lah langkah yang berhenti berjalan,
kau adalah mimpi yang tak terwujudkan,
selalu ada nada yang hilang.

'Dunia'hanya mampu bicara,
mereka tak beri jawapan

tak perlu dengar kata mereka,
teruslah berjalan melawan dunia

"Demi Masa, Sesungguhnya Manusia itu dalam kerugian ,
kecuali orang-orang yang beriman dan beramal soleh,
dan mereka pula berpesan-pesan dengan kebenaran serta
berpesan-pesan dengan sabar" 

Cukup sudah bermimpi
Benamkanlah duniamu,
Hidupkanlah akhirmu,

'Akhir'
Ini semua akan nyata